Seperti yang telah Anda ketahui saat akan melakukan trading pada pasar forex, maka Anda membutuhkan broker forex yang berperan sebagai perantara Anda untuk masuk ke dalam pasar. Melalui broker, Anda bisa dengan mudah membeli dan menjual mata uang yang dimiliki untuk mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga.
Namun, ada satu pertanyaan yang belum terjawab.
Dari mana broker forex menghasilkan keuntungan?
Kali ini kami akan membahas tentang sumber keuntungan yang akan didapatkan para broker forex. Agar lebih memahami lebih jelas tentang hal tersebut, simak pembahasannya secara lengkap di bawah ini.
Anda Harus Memahami Struktur Komisi
Secara garis besar, setidaknya ada 3 bentuk komisi yang akan digunakan oleh para broker forex yang ada di pasar. 3 bentuk komisi tersebut meliputi spread tetap, spread variabel, dan komisi berdasarkan persentase spread.
Agar Anda memahami dengan baik apa yang dimakseud dengan spread, mari lihat contoh berikut ini. Sebagai contohnya ada EUR/USD – 1,4952-1,4955 dari data tersebut ada spread sebesar 3 pips. Perbedaan tersebut berasal dari harga penawaran yang sebesar 1,4952 dengan harga permintaan yang sebesar 1,4955.
Saat Anda memilih broker forex menawarkan spread yang berubah- ubah atau variabel, maka Anda bisa mendapatkan spread yang sesuai dengan kondisi pasar yang sebenarnya. Spread berkisar 1,5 pips sampai 5 pips dan hal ini tergantung dari pasangan mata yang yang diperdagangkan.
Dengan penjelasan di atas, maka dapat kita pahami bahwa spread merupakan imbalan yang perlu Anda bayarkan saat akan melakukan order buy atau sell. Dengan perbedaan antara permintaan dan penawaran, broker forex bisa mendapatkan penghasilan. Harga penawaran merupakan sebah harga yang akan diterima saat Anda akan menjual mata uang. Di sisi yang lain permintaan harga merupakan harga yang perlu Anda bayarkan di saat akan membeli mata uang. Spread broker merupakan perbedaan antara kedua jenis antara harga penawaran dan permintaan yang terjadi.
Selain menggunakan cara di atas, ada beberapa cara yang bisa dilakukan broker forex untuk bisa menghasilkan keuntungan.
Berikut ini Beberapa Cara yang Bisa Dilakukan Broker Forex Menghasilkan Keuntungan
1.Mendapatkan Keuntungan Saat Trader Mendapatkan Profit
Cara pertama adalah para broker forex yang menghasilkan keuntungan dari profit yang didapatkan para trader forex. Hal ini mungkin membingungkan Anda, bagaimana mungkin broker forex bisa mendapatkan keuntungan di saat trader menghasilkan keuntungan. Tapi, inilah kenyataannya dan hal di atas bisa Anda lihat pada broker forex yang ada.
Broker forex dengan tipe di atas akan membiarkan para anggotanya menggunakan berbagai macam teknik untuk bisa mendapatkan keuntungan yang akan didapatkan. Mereka juga tidak segan untuk memberikan berbagai sinyal forex yang bisa diakses oleh para anggotanya dan hal ini tentu akan sangat menguntungkan para trader.
Tipe broker forex seperti di atas sangat kami rekomendasikan untuk Anda pilih. Hal ini dikarenakan, Anda bisa dengan mudah mendapatkan keuntungan saat melakukan trading forex.
2.Broker Forex yang Mendapatkan Keuntungan Dari Kekalahan Para Trader
Tipe broker forex yang selanjutnya adalah mereka yang akan mendapatkan keuntungan di saat para trader mendapatkan kekalahan dalam trading yang dilakukannya. Jika Anda tidak hati-hati, bisa saja broker dengan tipe ini akan berusaha menjadikan Anda terus mengalami kekalahan agar mereka bisa mendapatkan keuntungan yang lebih besar.
3.Broker Forex yang Mendapatkan Keuntungan Dari Perusahaan Pialang
Cara yang selanjutnya adalah broker forex yang mendapatkan keuntungan dari komisi yang diberikan oleh perusahaan pialang. Broker forex yang menjalankan sistem ini biasanya mendapatkan keuntungan yang lebih kecil dibandingkan 2 tipe yang disebutkan sebelumnya.
Selain 3 jenis broker forex di atas, ada juga broker forex yang mendapatkan keuntungan dari mark-up spread yang diberikan pihak bank atau institusi keuangan. Ada juga broker forex yang menjual software trading atau EA (Expert Advisor) dan berbagai jasa yang lain. Dengan menjual software tersebut mereka bisa mendapatkan keuntungan untuk menjalankan usahanya.
Bahkan ada juga broker forex yang akan mendapatkan insentif dari pihak likuidator, jika mereka mendapatkan jumlah transaksi yang melebihi target yang ditetapkan.
Ada juga broker forex dengan tipe ECN yang akan mendapatkan komisi dari transaksi yang dilakukan. Dengan demikian, mereka akan berusaha meningkatkan jumlah transaksi agar bisa mendapatkan pendapatan yang lebih besar. Mereka akan terus menambah jumlah klien dan terus menawarkan produk baru.
Anda juga harus mewaspadai broker forex dengan tipe bandar. Broker dengan tipe ini biasanya akan membayar profit trader dari uang yang mereka miliki dan mereka berusaha membuat para trader mengalami kerugian. Semakin banyak trader yang mengalami kerugian, maka akan semakin besar juga potensi keuntungan yang bisa mereka dapatkan.
Kecurangan yang sering mereka lakukan meliputi koneksi ke server yang sering mengalami gangguan atau saat Anda akan mengambil profit yang didapatkan.
Pahami Perbedaan Broker Dealer dan Non-Dealer
1.Broker Dealer
Broker dealer pernah disinggung pada pembahasan yang sebelum ini. Broker dealer atau broker bandar merupakan broker yang membuat pasar tersendiri dengan kondisi yang mereka tentukan sendiri.
Secara garis besar, broker bandar akan mendapatkan keuntungan dari kekalahan yang dialami oleh para tradernya. Kekalahan yang dialami oleh para trader merupakan berkah tersendiri dari para broker forex ini.
Disaat para trader menghasilkan profit, maka trader forex akan membayarkan keuntungan yang didapatkan dari kas yang mereka miliki sendiri dan bukan berasal dari pasar yang sesungguhnya. Begitu juga saat trader mengalami loss, maka mereka akan mendapatkan profit yang banyak dari itu.
Baca Juga: Trading Forex Indonesia Profesional dan Cepat Menguntungkan
2.Broker Non Dealer
Tipe broker yang selanjutnya adalah broker non-dealer yang memiliki peran sebagai perantara antara trader dealer dengan pasar uang. Broker dengan tipe seperti ini akan mendapatkan profit dari spread yang diperdagangkan. Sehingga semakin banyak transaksi yang terjadi akan semakin banyak juga keuntungan yang akan mereka dapatkan. Meskipun trader mengalami loss atau profit, broker dengan tipe ini tetap bisa menghasilkan keuntungan dari komisi yang ada.
Berapa besaran yang akan didapatkan broker tersebut?
Pada umumnya sekitar 2-3 pips untuk mata uang yang utama seperti US, Euro, Yen, dan Pound. Selain itu pada mata uang sekunder, mereka bisa mendapatkan sekitar 5 pips. Dari jumlah yang mereka dapatkan tersebut, bukan seluruhnya menjadi keuntungan bersih yang akan didapatkan. Sebab, ada biaya operasiona, biaya komisi broker yang lebih besar, biaya komisi ke agen, dan yang lainnya. Jika seluruh biaya tersebut dibayarkan, maka barulah broker bisa mendapatkan profit yang akan didapatkannya.
Itulah berbagai cara yang menjadi seumber pendapatan para broker forex yang selama ini tidak Anda ketahui. Semoga informasi yang disampaikan di atas bisa memberikan banyak manfaat untuk Anda semua.
Selamat berinvestasi!