Arti fundamental itu sendiri adalah perubahan mata uang berdasarkan indikator ekonomi suatu negara. Analisa fundamental merupakan sebuah analisa yang mengandalkan berita yang sedang terjadi di pasar dunia. Kandungan yang ada di dalam berita tersebut akan menjadi penggerak pasar dan menentukan nilai mata uang, saham, dan instrumen lainnya. Arti fundamental itu sendiri memang ada banyak bergantung dari kategori dan peruntukannya.
Contoh Arti Fundamental
Beberapa contohnya seperti ini, saat suku bunga The Fed meningkat, maka hal ini bisa berpengaruh terhadap penguatan Dollar. Kemudian kenaikan harga minyak dunia akan menggerakan saham-saham yang berkaitan dengan komoditas tersebut. Jika dibandingkan dengan analisa yang rumit dan membuat pusing, analisa fundamental bisa menjadi pilihan yang sangat tepat untuk dilakukan.
Dari penjelasan yang ada di atas, maka dapat kita ketahui bahwa analisa fundamental merupakan cara memprediksi perubahan mata uang berdasarkan perubahan kondisi ekonomi suatu negara. Perubahan kondisi perekonomian suatu negara bisa didapatkan dari laporan atau berita yang dirilis dari lembaga resmi sebuah negara.
Apa Manfaat Penting Mempelajari Fundamental?
Saat sebuah data fundamental muncul ke permukaan, maka hal ini pasti disertai dengan munculnya berita dari berbagai media dan juga berbagai pendapat para ahli. Saat hal ini terjadi, seorang trader profesional akan melihat peluang dan kondisi mata uang sebuah negara di masa depan.
Sebagai seorang trader pemula, Anda bisa mempelajari pola pikir dan cara seorang trader menganalisa dengan cara memperhatikan data sebelumnya dan membandingkannya dengan data yang terbaru. Dengan memperhatikan cara ahli melakukan analisa, maka Anda dengan sendirinya bisa dan mulai terbiasa untuk melakukan analisa secara pribadi.
Sebagai orang yang awan dengan dunia dan data-data perekonomian, wajar saja di tahap awal Anda belum terlalu memahami pengaruhnya terhadap kestabilan keuangan negara. Namun, dengan terus membaca dan mempelajarinya, maka Anda akan secara perlahan-lahan memahami situasi mata uang negara yang sedang diperdagangkan
Saat Anda sudah memahami data fundamental dengan baik, maka hal ini tentu saja akan berpengaruh terhadap kemampuan analisa teknikal yang lebih baik dan sempurna. Dapat dipahami disini bahwa ilmu fundamental merupakan dasar analisa teknikal yang bisa mengurangi kesalahan saat Anda akan mengambil keputusan.
Beberapa Indikator Fundamental di Dalam Perekonomian
1.PDB (Produk Domestik Bruto)
Produk Domestik Bruto merupakan indikator ekonomi yang paling umum untuk digunakan menilai perekonomian sebuah negara. Data PDB akan menggambarkan nilai pasar dari semua barang dan jasa yang diproduksi pada periode waktu tertentu.
PDB akan menjadi indikator perekonomian yang akan menggambarkan tentang kesehatan ekonomi yang menggerakkan pasar.
2.Laporan Penjualan Retail
Laporan penjualan retail bisa mengakibatkan volatilitas di pasar saham. Laporan ini sering dijadikan sebagai alat untuk memprediksi tekanan inflasi. Hal ini bisa membantu para investor untuk mempertimbangkan kemungkinan penurunan atau kenaikan suku bunga The Fed.
Secara umum, pasar saham tidak menyukai adanya lonjakan. Bahkan saat perekonomian sedang berjalan dengan baik, sebab hal ini bisa memicu penjualan saham dan juga obligasi. Laporan penjualan retail menyediakan informasi industri secara rinci dan bisa menggerakkan pasar.
3.Laporan Produksi Industri
Selanjutnya adalah laporan produksi industri yang merupakan indikator ekonomi yang menunjukkan fluktuasi dalam produksi industri. Laporan seperti ini akan melihat produksi secara rinci dalam kaitannya dengan potensi kapasitas produksi selama periode waktu tertentu. Saat suatu negara bisa memproduksi pada kapasitas maksimal, maka hal ini akan mempengaruhi nilai mata uang secara positif dan dianggap sebagai kondisi yang ideal.
4.Consumer Price Index (CPI)
CPI merupakan indikator perekonomian yang menjadi patokan inflasi bagi perekonomian Amerika Serikat.
CPI bisa memberikan gambaran yang berpengaruh terhadap pergerakan suku bunga The Fed di masa yang akan datang. Hal ini bisa memberitahu apakah suatu negara membuat atau kehilangan uang pada produk dan layanan mereka. Nilai ekspor bisa menjadi data yang sangat penting untuk dicermati, karena jumlah ekspor bisa mendeskripsikan kuat atau lemahnya mata uang sebuah negara.
Dari penjelasan di atas dapat dipahami bahwa data fundamental merupakah salah satu alat sederhana yang bisa Anda gunakan dalam trading forex. Data fundamental akan memberikan informasi tentang pengaruhnya terhadap mata uang dan perekonomian sebuah negara. Tidak hanya itu saja, data fundamental juga sering digunakan untuk memperkuat analisa teknikal dalam trading forex yang sedang Anda lakukan.
Jika dibandingkan dengan analisa teknikal, teknik fundamental lebih sederhana dan tidak rumit untuk dilakukan. Kami sangat menyarankan para pemula yang baru melakukan trading di pasar forex untuk menggunakan teknik dan analisa seperti ini.
Jika Anda sudah mahir dan memahami dengan baik teknik fundamental, maka kami bisa memastikan bahwa setiap keputusan yang Anda buat akan lebih terukur dan bisa berpotensi untuk memberikan keuntungan yang besar dalam trading yang dilakukan.
Demikianlah penjelasan lengkap yang bisa kami sampaikan tentang arti fundamental untuk Anda semua. Semoga informasi yang kami sampaikan di atas bisa memberikan banyak manfaat kepada para trader pemula yang baru memulai untuk mempelajari dunia trading forex.
Jika Anda masih merasa bingung dan ingin bertanya lebih lanjut tentang topik di atas, silahkan bertanya kepada kami melalui kolom komentar yang ada di bawah ini. Kami akan dengan senang hati menjawab setiap pertanyaann yang masuk untuk Anda semua.
Apabila Anda merasa informasi arti fundamental di atas memberikan banyak manfaat, silahkan membagikan artikel ini melalui media sosial yang Ada miliki. Dengan demikian akan semakin banyak orang yang mengetahui arti fundamental pada forex.
Baca Juga: 9 Prinsip yang Perlu Dimiliki Saat Memutuskan untuk Berkarir Menjadi Trader Forex