Foreign Exchange atau yang lebih dikenal dengan sebutan Forex merupakan sebuah bisnis yang dilakukan dengan cara bertukar antar mata uang asing. Pertukaran antar mata uang ini juga membutuhkan penjual dan pembeli seperti perdagangan pada umumnya. Bedanya, jika perdagangan biasa dilakukan dengan menukar barang dengan uang dengan nilai yang sesuai, forex dilakukan dengan cara menukar sejumlah uang tertentu dengan mata uang lainnya.
Forex ini dalam kehidupan sehari-hari biasanya ditemukan ketika seseorang hendak melakukan perjalanan keluar negeri. Orang yang akan pergi ke luar negeri tentu membutuhkan uang dengan mata uang yang sama dengan negara yang akan dikunjungi. Misalnya ketika orang Indonesia akan pergi ke Amerika maka ia harus menukar uang rupiahnya dengan dollar AS atau jika ingin pergi ke Jepang maka orang Indonesia terebut harus menukar rupiahnya dengan Yen agar uang yang dimiliki dapat digunakan di negara tujuan.
Nilai dari negara yang satu dan yang lain tentunya berbeda. Hal ini yang akhirnya memunculkan istilah kurs. Kurs atau yang juga dikenal dengan nilai tukar merupakan sebuah perjanjian nilai tukar mata uang terhadap pembayaran yang dilakukan antar masing-masing negara atau wilayah. Kurs inilah yang nantinya dijadikan sebagai sumber keuntungan dari pelaku forex. Bank atau money changer adalah pihak yang menjadi tempat pertukaran uang dan mendapatkan keuntungan dari selisih nilai tukar tersebut.
Caranya adalah dengan membeli dollar dengan harga bank saat itu dan menjualnya ketika harga dollar sedang tinggi. Selisih inilah keuntungan yang didapatkan. Seperti yang dikatakan sebelumnya jika pihak yang mendapatkan keuntungan adalah yang menerima jasa penukaran uang seperti bank. Namun, hal ini sepertinya memunculkan ide dari kalangan pebisnis yang mencoba peruntungan dalam memperoleh untung dengan membuka bisnis money changer yang disebut dengan Trading Forex Online. Saat ini trading forex online sudah memiliki banyak peminat.
Broker, Pihak yang Terlibat dalam Forex
Forex merupakan sebuah usaha yang dikembangkan dari money changer yang biasanya dilakukan oleh bank dan badan usaha yang sudah mendapatkan perijinan dari lembaga keuangan maupun bank itu sendiri. Seiring dengan berjalannya waktu, terjadi beberapa perkembangan dalam proses forex ini. Jika dulu money changer dilakukan secara manual dengan membawa uang dalambentuk fisik ketempat penukaran, saat ini forex sudah dapat dilakukan secara online. Proses ini disebut sebagai trading forex. Pihak yang melakukan trading disebut dengan trader. Trading online ini tidak dilakukan oleh pihak seperti bank atau badan money changer seperti pertukaran biasa. Pertukaran mata uang ini membutuhkan adanya pihak penjual dan pembeli yang tentunya tidak bisa sembarang. Hal ini kemudian memunculkan ide untuk menyediakan jasa untuk mempertemukan penjual dan pembeli yang dikenal dengan istilah broker.
Broker memiliki tugas untuk menjadi penghubung antara orang yang ingin menjual dan membeli mata uang. Seiring dengan berkembangnya lingkup forex membuat banyak munculnya pihak-pihak yang menyediakan jasa sebagai broker. Broker memiliki peran yang sangat krusial dalam dunia forex. Hal ini disebabkan perdagangan forex yang sudah dianggap transaksi antar negara banyak didominasi oleh bank-bank besar. Trader hampir tidak mungkin melakukan trading langsung secara individual. Trader harus memiliki hubungan dengan bank dan tidak dapat dilakukan dengan jumlah kecil.
Disinilah peran broker dibutuhkan. Broker yang biasanya sudah mendapatkan legalitas dari badan keuangan setempat dan tertentu akan mengatur agar para trader dapat melakukan transaksinya. Broker akan meneruskan permintaan ke broker yang lebih besar hingga permintaan trader dapat dijalankan. Agar trading yang dilakukan lebih mudah dan berhasil maka biasanya broker menyediakan software atau perangkat yang akan memungkinkan trader untuk melakukan trading online dimanapun melalui gadget ataupun perangkat komputer.
Strategi Trading Profesional untuk Trader Pemula
Trading dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan. Banyaknya pelaku trading membuat kita diharuskan menguasai beberapa strategi trading agar trading yang dilakukan berhasil. Banyak strategi trading yang bisa digunakan, namun tidak semuanya dapat menghasilkan profit yang diharapkan. Bagi anda yang membutuhkan strategi ala trader profesional, berikut tiga strategi trading yang bisa anda coba.
-
Bergerak ketika faktor fundamental menguat
Sebelum menetapkan posisi trader terlebih dahulu harus melakukan analisis. Ada dua analisis yang sering digunakan dalam trading forex, yaitu analisis teknikal dan analisis fundamental. Memanfaatkan hasil dari analisis fundamental dapat dijadikan salah satu strategi menghasilkan profit. Faktor fundamental ini berhubungan dengan respon pasar atau rilis data ekonomi suatu negara. Pasar biasanya akan bergerak lebih volatile ketika sebuah data ekonomi dirilis, baik itu baik maupun buruk. Jadi, ketika USD menguat maka beberapa pairnya akan bergerak turun. Profit akan didapatkan trader dengan membuka posisi sell pada pair-pair yang turun tersebut.
-
Angka Bulat sebagai Acuan Support/Resistance
Angka bulat dalam trading forex adalah level harga seperti 1.0000, 10.000 dan sebagainya. Sedangkan angka tidak bulat seperti 1.23456, 1.43576 dan sebagainya. Angka bulat yang dianggap sebagai level psikologi juga dapat dianggap sebagai area support dan resistance. Misalnya ada bergerak di atas area level psikologis tersebut maka level tersebut sekaligus menjadi area support. Anda bisa open posisi buy dengan acuan stop loss pada area tersebut. Jika seandainya harga tembus ke level tersebut maka ini peluang trader untuk open posisi sell.
-
Kombinasi Indikator Teknikal
Kombinasi dari beberapa indikator teknikal disebut sebagai sistem trading. Para trader profesional biasanya menggunakan beberapa indikator dalam analisis teknikalnya. Tujuannya adalah untuk menutupi kelemahan dari indikator lainnya sehingga sinyal yang dihasilkan lebih akurat. Beberapa indikator yang biasanya digunakan bersamaan misalnya Indikator Moving Average, Fibonacci, Stochastic atau CCI. MA biasanya digunakan untuk memperkuat bias untuk menentukan area support dan resistance yang dinamis. Jika trend sulit ditentukan maka bisa dijadikan sebagai petunjuk bias. MA juga dapat dikolaborasikan dengan Fibonacci Retracement untuk memberi area entry yang benar sebagai penguat acuan entry market. Hal ini akan menghasilkan area market yang lebih valid.
Kesimpulannya Forex merupakan singkatan dari Foreign Exchange yang juga dapat diartikan sebagai pertukaran mata uang. Pertukaran ini dilakukan lintas internasional. Forex sebenarnya sudah ada sejak lama. Namun dulu orang hanya melakukannya sebagai pemenuhan keperluan transaksi di negara lain atau money change. Money change ini selanjutnya menjadi pelopor ide munculnya forex sebagai bisnis yang dapat digunakan untuk menghasilkan profit. Banyak faktor penunjang dalam forex, salah satunya adalah broker. Broker tugasnya mempertemukan dua orang yang ingin berdagang mata uang dan juga membantu trader individual dengan jumlah kecil agar dapat tetap melakukan tradingnya. Karena banyaknya orang yang mulai menggeluti bisnis ini maka trader diharapkan memiliki strategi agar tradingnya dapat menghasilkan profit yang besar.