Disiplin Dalam Trading – Dalam psikologi trading masih sedikit pembahasan dan banyak hal yang tidak diketahui oleh trader pemula. Padahal mengetahui dasar psikologi trading dan mengendalikan pikiran dalam trading merupakan hal sangat vital untuk Anda lakukan agar mampu menjadi trader yang efisien.
Salah satu permasalahan yang kerap dijumpai oleh para trader pemula adalah hilangnya disiplin diri saat melakukan trading.
Lalu apa alasan yang melatarbelakangi hal di atas bisa terjadi?
Kali ini kami akan membahas 10 alasan yang mengakibatkan seorang trader kehilangan disiplin dan bagaimana cara mengatasinya.
1.Mulai Bosan dan Menginginkan Hasil Trading yang Cepat
Alasan yang pertama ini merupakan penghancur akun yang paling besar dan harus lebih Anda perhatikan sebagai seorang trader forex.
Anda bisa memanfaatkan waktu kosong diantara trading untuk melakukan hal-hal lain yang bermanfaat seperti melatih diri, membaca buku dari mentor yang Anda kagumi, melakukan meditasi atau yoga yang sangat bermanfaat untuk kesehatan mental, atau hal lainnya yang masih berkaitan dengan aktvitas trading yang Anda lakukan.
Kegiatan dan pola pikir yang posisif bisa memiliki dampak yang baik bagi diri Anda dari waktu ke waktu.
2.Melakukan Trading Saat Sedang Lelah Atau Pikiran Sedang Kacau
Hal selanjutnya yang menjadi permasalahan yang bisa menghancurkan disiplin para trader adalah melakukan trading saat sedang lelah. Jika Anda sedang lelah dan tidak memiliki gairah untuk melakukan trading, maka tutuplah untuk sementara akun trading yang Anda miliki. Dengan menutup akun sementara waktu, maka kerugian akibat keputusan yang salah tidak akan Anda jumpai dalam trading forex.
Lakukan trading forex hanya saat Anda benar-benar ingin fokus dan telah memiliki persiapan yang baik dan matang.
3.Tidak Mengambil Pelajaran Saat Loss dan Cenderung Trading untuk Balas Dendam
Hati-hati dan selalu waspada merupakan kunci yang sering kali diucapkan oleh sebagian besar mentor forex. Salah satu waktu terbaik yang bisa Anda gunakan untuk menghentikan trading adalah saat Anda mengalami beberapa kerugian secara berturut-turut untuk melakukan penyegaran pikiran.
Setiap orang pasti memiliki tingkat toleransi yang berbeda-beda satu sama lainnya dalam menerima kerugian. Anda harus mengetahui tingkat toleransi yang Anda miliki dan belajar untuk memperbaikinya.
Masuk dan keluar posisi saat trading sebaiknya Anda lakukan jika telah melakukan analisis yang baik tentang kondisi pasar. Jangan masuk ke dalam pasar hanya karena unsur balas dendam yang ada di dalam diri Anda.
4.Kehilangan Rasa Percaya Diri
Di saat Anda mulai terserang perasaan kurang percaya diri, maka langkah bijak yang bisa dilakukan adalah dengan mengurangi posisi atau lot sampai Anda benar-benar memiliki kepercayaan diri seperti semula.
Sangat penting bagi Anda bahwa setiap strategi yang akan digunakan telah diuji dengan memadai sebelum melakukan trading langsung.
5.Disiplin Dalam Trading: Terlalu Percaya Diri
Sikap yang sebaliknya, terlalu percaya diri akibat kemenangan yang Anda dapatkan ternyata bisa menghancurkan sikap disiplin dalam trading. Langkah terbaik yang bisa Anda lakukan adalah mulai menjauh dari pasar di saat Anda terlalu percaya diri dengan trading yang dilakukan.
Jangan beranggapan bahwa Anda mampu menutup kerugian karena telah merasakan kemenangan yang cukup baik sebelumnya. Lakukan trading hanya sesuai dengan rencana trading yang telah Anda buat sebelumnya. Terlalu percaya diri akan membuat Anda kehilangan kemenangan yang sudah diraih sebelumnya.
6.Adanya Tekanan untuk Mendapatkan Banyak Uang untuk Membayar Tagihan
Hal yang sering kali terjadi adalah di saat Anda takut kehilangan uang, maka pada saat itu Anda malah sering kehilangan banyak uang. Oleh karena itu sebuah sumber pendapatan alternatif perlu Anda miliki agar memiliki pemasukan yang rutin.
Ada pasar yang bisa Anda manfaatkan dengan baik, apabila Anda mampu mengambil posisi yang tepat untuk mendapatkan keuntungan. Hal terpenting yang perlu diperhatikan adalah jangan mengambil posisi trading apabila tidak sesuai dengan kriteria aturan yang dimiliki.
7.Terlalu Berlebihan Menggunakan Leverage
Menggunakan leverage yang berlebihan pada akhirnya bisa merugikan diri Anda sendiri. Pasar memiliki kebiasaan untuk mencari inefisiensi dan bisa jadi di saat tertentu Anda beruntung namun pada akhirnya Anda bisa mendapatkan serangkaian kerugian yang besar.
Jadilah seorang trader yang cerdas, resikokan modal yang Anda miliki dengan persentase yang kecil pada setiap trading yang dilakukan. Hal ini dikarenakan pasar forex selalu memiliki kejutan yang tersembunyi didalamnya. Kejutan sering kali terjadi di saat Anda memiliki keyakinan yang pasti akan suatu hasil.
8.Tidak Memiliki Rencana Trading yang Baik
Memiliki rencana trading terbukti lebih baik dibandingkan Anda melakukan trading tanpa adanya rencana sama sekali. Lakukan komitmen untuk menulis rencana trading yang bisa Anda terapkan saat trading.
Perbaiki secara berkala rencana yang Anda miliki saat memiliki waktu kosong dan sedang tidak melakukan trading forex. Rencana trading yang Anda buat bisa membantu Anda untuk membuat keputusan di bawah tekanan dan bisa menjauhkan Anda dari skenario yang tidak masuk akal yang bisa saja terjadi.
Tanpa adanya rencana trading yang digunakan sebagai pedoman Anda dalam trading, maka Anda bisa melakukan keputusan dengan gegabah dan terburu-buru yang pada akhirnya bisa berdampak negatif pada keuangan yang Anda miliki.
Baca Juga: Psikologi Forex: 4 Karakter Trader yang Harus Anda Hindari (Bagian 1)
9.Melakukan Trading Saat Sedang Menghadapi Masalah Kehidupan
Sudah hal yang lumrah bahwa setiap manusia yang hidup pasti memiliki permasalahan yang akan dihadapinya. Hal yang harus diakui adalah permasalahan hidup bisa mempengaruhi kinerja trading yang Anda lakukan. Langkah yang bisa Anda lakukan adalah dengan menutup posisi dan mulai melakukan trading saat permasalahan telah berlalu.
10.Perang Terhadap Pasar yang Sedang Trending
Ada pepatah lama yang perlu Anda perhatikan dengan baik yaitu pasar selalu benar dan pasar bisa menjadi irasional . Anda sebagai seorang trader harus mampu menyelaraskan diri dengan kekuatan pasar yang ada dan tidak mencoba masuk ke skenario dan merasa diri Anda paling benar.
Apabila Anda mulai mengambil posisi yang melawan arah trend dan pasar membuktikan bahwa Anda salah, maka terimalah kerugian dan langkahkan kaki untuk belajar dari kesalahan.
Memiliki kesadaran akan disiplin dalam trading mampu menempatkan diri Anda dalam posisi yang lebih kuat untuk mendapatkan profit di kemudian hari.
Itulah 10 alasan yang mendasari mengapa banyak dari para trader yang kehilangan disiplin saat melakukan trading di pasar forex. Semoga dengan informasi di atas bisa membantu Anda untuk menjadi trader yang lebih disiplin, sehingga mampu menghasilkan profit yang berkelanjutan atau konsisten.
Semoga apa yang telah kami sampaikan di atas bisa bermanfaat untuk Anda semua. Jika Anda memiliki pertanyaan berkaitan dengan hal di atas, maka jangan ragu untuk bertanya kepada kami. Kami akan dengan senang hati menjawab setiap pertanyaan yang masuk tentang Disiplin Dalam Trading
Selamat berinvestasi!
Oleh: Wahyu Utama