Social Trading – Menjadi seorang trader pemula tentunya harus lebih sedikit ekstra ketika akan belajar mengenai trading forex. Karena Anda akan menemukan banyak istilah yang harus bisa dipahami, misalnya saja social trading. Apa itu social trading?
Karena social trading merupakan istilah yang terkenal dan muncul setelah mirror trading dan merupakan kelanjutan dari copy trading maka sebelum membahas lebih jauh mengenai social trading, bagi para pemula yang belum tahu sangat penting juga untuk mengetahui apa itu mirror trading dan copy trading.
Tidak sedikit trader yang mengira bahwa mirror dan juga copy trading merupakan hal yang sama, padahal nyatanya kedua hal ini memiliki perbedaan.
Mirror trading sudah muncul sejak tahun 2000 sebagai hasil dari evolusi algorithmic trading. Awalnya mirror trading hanya disediakan untuk trader kelas institusional saja, namun kemudian berkembang dan bisa diakses oleh para trader ritel. Sifatnya adalah otomatis sehingga keputusan trading tidak akan dipicu oleh emosi.
Trader yang menggunakan mirror trading maka akan menggunakan platform yang telah disediakan oleh broker forex untuk melakukan pemeriksaan histrori serta detail dari banyak strategi trading, kemudian memilih salah satu strategi yang sudah tersedia untuk bisa diterapkan di dalam akun trader. Saat pembuatan strateginya itu tentunya akan mengeksekusi transaksi, maka posisi trading yang sudah dibuat dengan otomatis akan ditiru oleh akun mirror trading dan juga para pengikutnya.
Sedangkan untuk copy trading merupakan teknologi baru yang penerapan nya untuk konteks social trading dan akan muncul serta menyusul mirror trading. Kedua platform ini akan sama-sama memungkinkan trader untuk bisa dengan otomatis mengkopi posisi trading yang dibuka serta diatur oleh trader lain, namun pengaturan kontrol dana nya akan berbeda.
Sederhananya, copy trading artinya money management untuk dana para tarder pengikut yang akan terhubung dengan dana trader pro yang sudah mereka follow, sedangkan mirror trading hanya akan meniru strateginya saja.
SOCIAL TRADING
Melanjutkan lagi pada istilah social trading, istilah ini akan merujuk pada sebuah sistem yang akan digunakan oleh para investor di pasar financial untuk bisa mengandalkan konten yang sudah dihimpun dengan menggunakan aplikasi tertentu.
Hal tersebut dilakukan dengan tujuan agar bisa memperoleh informasi yang akan membantu untuk mengambil sebuah keputusan. Tampilan yang akan diberikan juga berbeda dengan sistem yang lainnya. Social trading akan menyajikan cara terbaru untuk melakukan analisis pada data financial dengan memberikan dasar agar bisa membandingkan dan mengcopy strategi lainnya. Sederhananya, social trading merupakan sejenis social media yang mirip dengan twitter atau facebook, isinya ide dan juga saran trading dari para trader.
Berdasarkan penjelasan tersebut, sudah bisa disimpulkan bahwa social trading hampir mirip dengan jaringan yang sangat besar dan didalamnya terdapat banyak trader sukses serta professional dan trader pengikutnya.
Sehingga sudah jelas juga bahwa social trading akan berbentuk platform, namun bentuk platform nya akan ada pada posisi yang berbeda dan akan tergantung pada penyedia fasilitasnya. Selain itu, pastinya masing-masing akan mempunyai fungsi sebagai salah satu media trader agar bisa melakukan diskusi serta bertukar pengalaman trading nya.
Awal Perkembangan Social Trading
Pada awalnya, social trading ini muncul dan hanya dikenal sebagai copy trading oleh para trader. Namun seiring dengan perkembangan social trading, maka pergantian pun terjadi. Akhirnya muncul platform yang tak bisa selalu terhubung serta disediakan oleh broker.
Misalnya saja trading view, sistem ini dinilai akan membantu membebaskan para trader seluruh dunia agar bisa melakukan interaksi social dengan menggambar serta berbagi ide mengenai trading. Ada juga SIRIX yang mempunyai manfaat utama sebagai salah satu software mirip dengan metatrader4, namun pada saat ini metatrader4 sudah melakukan integrasi teknologi social serta dapat diadopsi oleh semua trader.
Karakteristik Pada Social Trading
Sama dengan kebanyakan platform pada umumnya, social trading juga mempunyai karakteristik yang bisa membantu Anda untuk membedakan dengan platform lainnya. Terdapat karakteristik paling khas pada social trading.
Karakteristik paling unggul adalah bisa berbagi informasi dengan banyak trader dengan sangat bebas. Di dalam social trading, trader bisa bekerja sama, karena tiap orang yang ada di dalam jaringan tersebut bisa sharing mengenai informasi trading atau bahkan bisa melakukan riset bersama secara online agar bisa memperoleh kondisi trading yang sama-sama menguntungkan. Ada monetasi yang dapat dilakukan baik dengan cara bekerja sama dengan broker atau bisa juga dengan memberikan sebuah layanan informasi serta tools premium untuk tiap anggotanya.
Segala sesuatunya akan bersifat transparan, karena tiap trader mempunyai sifat yang terbuka saat melakukan kegiatan berbagi informasi dengan trader lainnya. Karakteristik ini akan menjadikan social trading sebagai wadah atau tempat yang sangat penting untuk trader forex pemula bahkan professional. Untuk para pemula, social trading dapat digunakan sebagai tempat belajar dan menyimak sinyal serta analisa yang dilakukan oleh trader professional.
Walaupun mempunyai manfaat yang cukup baik untuk banyak trader, namun tahukah Anda? Ternyata social trading juga mempunyai kelemahan. Yang menjadi kelemahan dari social trading adalah karena adanya kesenjangan waktu diantara informasi yang diterima oleh trader dengan trader pengikutnya. Perubahan waktu ini tidak akan hanya menjadi salah satu cara eksekusi yang akan selalu serempak, namun akan memungkinkan juga adanya perubahan secara signifikan ketika selisih waktu tersebut telah terjadi.
Itulah pembahasan mengenai social trading, kelebihan dan kelemahan dari social trading tentunya harus sangat Anda pahami agar Anda bisa berinteraksi dengan baik secara online dengan trader lainnya.