belajar forex

Memahami Trailing Stop, Fungsi, dan Manfaatnya Dalam Trading Forex

Penulis: Wahyu Utama (March 16, 2018 - 3:13 pm) Filed Under: Artikel, Forex Pemula, Pengetahuan Tagged With: #Trader, #TraderNewbie, artikel forex, belajar forex, belajar trading forex

Trailing Stop merupakan sebuah fasilitas yang dimiliki oleh para trader untuk mengawasi harga investasi yang dimiliki. Dengan adanya fasilitas ini, para trader bisa melakukan instruksi yang telah diprogramkan seperti mengurangi kerugian yang lebih besar atau pun yang lainnya. Perintah ini akan direalisasikan saat harga tiba-tiba turun dan hal ini sangat bermanfaat saat Anda berinvestasi pada investasi dengan tingkat volatilitas yang tinggi.

Fasilitas ini juga sangat bermanfaat saat trader bertujuan untuk melakukan penjualan pada batas tertentu, tetapi juga tidak bisa melakukan pengawasan secara terus menerus pada pasar untuk melihat fluktuasi harga.

Ads Sponsor:

Secara sederhana saat Anda menggunakan trailing stop, maka hal ini bisa membantu Anda untuk meminimalkan resiko kerugian dan mempertahankan profit pada batas tertentu. Trailing Stop merupakan fasilitas untuk melindungi keuntungan yang telah berhasil Anda menangkan.

Saat seorang trader memanfaatkan fasilitas ini, maka trader diharuskan untuk melakukan pengecekan secara teratur termasuk menggeser Stop Loss dan Take Profit. Seringkali terjadi dimana para trader menyesal karena sudah dalam kondisi menutup padahal potensi keuntungan bisa lebih besar didapatkan.

Saat hal di atas terjadi, maka emosi seorang trader sedang diuji. Sebagai seorang trader yang profesional, menyesal atas keputusan yang telah dibuat menunjukkan bahwa Anda secara psikis belum siap menjadi seorang trader. Dengan adanya fasilitas trailing stop, sebagai seorang trader, Anda bisa lebih tenang karena bisa mengurangi rasa bimbang untuk menutup trading atau tidak.

Cara Menggunakan Trailing Stop

Sebagai seorang trader, memasang trailing stop sebenarnya tidak terlalu sulit untuk dilakukan. Hal yang perlu Anda lakukan adalah klik kanan pada posisi yang sedang aktif. Setalah itu Anda bisa memilih Trailing Stop dan mulai menentukan jarak pips.

Contohnya seperti ini, jika Anda menentukan trailing stop pada angka 20 poin, lalu melakukan pesanan pada nilai 1.3000. Dengan demikian trailing stop akan menggesar stop loss pada harga 1.3001 bila harga sudah menyentuh angka 1.3021. Selanjutnya jika harga naik pada posisi 1.3030, maka secara otomatis Stop Loss akan ikut ditingkatkan menjadi 1.3010.

Disaat harga 1.3030 terjadi penurunan pada angka 1.3015, maka Stop Loss yang dimiliki akan tetap berada pada posisi 1.3010 dan tidak akan terjadi penurunan. Stop loss akan secara otomatis menyesuaikan diri agar keuntungan yang telah Anda dapatkan terkunci dengan adanya fasilitas trailing stop.

Dengan demikian fasilitas trailing stop memungkinkan Anda untuk bisa mendapatkan keuntungan secara optimal tanpa perlu khawatir profit tersebut bisa berubah menjadi kerugian.

Kelebihan dan Kekurangan Fasilitas Trailing Stop

Sebagai seorang trader, Anda harus memahami dengan baik kelebihan dan kekurangan saat menggunakan fasilitas trailing stop. Kelebihan yang pertama adalah Anda berpotensi untuk mendapatkan profit dalam jumlah yang besar saat harga bergerak dalam durasi yang lama dengan jumlah pips yang besar.

Disisi yang lain ada kekurangan yang perlu Anda perhatikan saat menggunakan fasilitas ini yaitu adanya potensi kehilangan profit yang telah Anda kumpulkan saat pasar mengalami perubahan arah dan menyentuh trailing stop yang telah digunakan sebelumnya.

Kaidah Memanfaatkan Trailing Stop Dalam Forex

Jika dilihat dari cara kerjanya, trailing stop sangat optimal Anda terapkan saat pasar sedang mengalami trending. Namun saat Anda menerapkan taktik ini pada harga sideways, maka trailing stop akan membuat stop loss lebih cepat terkena sebelum Anda mengumpulkan profit yang besar.

Selain itu, Anda sebaiknya menyesuaikan trailing stop dengan potensi penguatan trend yang berlangsung. Apabila harga bergerak pada trend yang cenderung lemah, maka sebaiknya Anda tidak menetapkan jarak trailing stop yang terlalu besar.

Agar bisa menentukan kekuatan trens, maka Anda bisa menggunakan insikator ADX atau Average Directional Movement Index. Saat penguatan berada pada kisaran 20-40, maka itu merupakan sinyal yang menunjukkan saat harga trend akan terus menguat.

Ada juga trader forex yang memanfaatkan trailing stop untuk mengantisipasi resiko pada teknik trading yang berkaitan dengan manajemen posisi seperti Averaging dan Pyramiding.

Pemanfaatkan Trailing Stop Pada Berbagai Teknik

Menggunakan Trailing Stop Dalam Teknik Pyramiding

Pyramiding merupakan strategi yang digunakan untuk memperbesar keuntungan dengan cara membuka order baru saat terjadi penguatan trend. Setiap order yang dilakukan dengan menggunakan teknik ini akan dibuka dengan ukuran lot yang sama.

Kesimpulan

Trailing Stop merupakan sebuah fasiitas yang lebih dari sekedar pengaman, namun bisa juga dimanfaatkan sebagai pengunci profit dan elemen penting dalam teknik penambahan posisi trading. Meskipun demikian, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu kondisi harga sebelum memasang trailing stop forex, apakah sedang dalam kondisi trending atau sideways. Anda juga harus mengidentifikasi dengan baik setiap kekuatan pergerakan yang terjadi. Dengan cara seperti ini, Anda bisa memanfaatkan fasilitas ini dengan optimal saat trading berlangsung.

Hal yang perlu Anda perhatikan adalah bukan hanya forex yang memiliki resiko, namun semua jenis investasi yang dilakukan memiliki resiko yang perlu diperhatikan. Dengan semakin tinggi potensi resiko yang Anda berani hadapi akan semakin besar juga potensi keuntungan yang didapatkan.

Dengan adanya trailing stop yang telah kami sampaikan di atas, maka Anda bisa meminimalkan resiko yang akan terjadi dan memaksimalkan keuntungan yang akan didapatkan.

Itulah pembahasan lengkap yang bisa kami sampaikan berkaitan dengan Trailing Stop dan berbagai manfaat yang bisa didapatkan dalam trading forex. Jika Anda masih memiliki pertanyaan lebih lanjut berkaitan dengan topik di atas, silahkan bertanya kepada kami melalui kolom komentar yang ada di bawah ini. Kami akan dengan senang hati menjawab setiap pertanyaan yang masuk dan membantu kesulitan yang sedang Anda hadapi.

Jika Anda tidak keberatan dan merasa informasi bisa membantu banyak orang, silahkan membagikan tulisan ini kepada lebih banyak orang melalui media sosial yang ada. Dengan demikian akan semakin banyak orang yang mengetahui apa itu trailing stop dan manfaat yang bisa didapatkan.

Semoga informasi di atas bisa memberikan banyak inspirasi untuk Anda semua.

Selamat mencoba!

Apa Itu Switching? Ini Penjelasan Lengkap dan Strategi Penerapannya

Penulis: Wahyu Utama (January 29, 2019 - 11:30 pm) Filed Under: Forex Pemula, Pengetahuan, Valas Lainnya Tagged With: #Trader, #TraderNewbie, belajar forex, belajar trading forex

Dalam trading forex, kondisi pasar tidak selalu bergerak sesuai dengan apa yang telah Anda prediksikan. Dengan demikian potensi kerugian pasti akan selalu ada didalam trading forex, sebab bisa saja posisi yang Anda yakini akan bergerak naik ternyata turun dan membuat Anda mengalami kerugian.

Saat kondisi seperti yang telah disampaikan di atas terjadi, maka ada cara yang bisa Anda lakukan agar posisi yang Anda miliki berubah menjadi keuntungan yaitu dengan melakukan Switching. Secara sederhana Switching memiliki arti saat Anda melakukan pergantian arah dan mulai menutup posisi yang merugi dan selanjutnya membuka posisi baru yang berlawanan dengan harapan bisa mendapatkan keuntungan dari tindakan yang dilakukan.

Ads Sponsor:

Contoh Switching yang Sederhana

Sebagai contohnya saja pasangan mata uang GBP/USD berada pada posisi 1.5500 dan trader memprediksi akan bergerak ke arah 1.5600. Melihat peluang ini, trader tadi mulai membuka posisi dengan melakukan pembelian GBP/USD.

Tidak disangka ternyata pasangan mata uang ini bergerak belawanan dengan apa yang telah diprediksi sebelumnya. Hal yang terjadi adalah GBP/USD mengalami pergerakan ke arah 1.5400 dengan demikian Anda sedang mengalami kerugian dari posisi tersebut.

Berdasarkan pertimbangan yang matang, para trader memperkirakan nilai akan terus menurun ke arah yang lebih buruk lagi. Oleh karena itu, trader mulai menutup posisi dan mulai membuka posisi sell yang baru.

Jika dari tindakan tersebut arah pergerakan sesuai dengan prediksi, maka Anda bisa mendapatkan profit dari posisi yang baru saja dibuka.

Tips Penting Dalam Menerapkan Strategi Switching

Saat Anda akan menggunakan strategi ini dalam trading forex, maka ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan. Pertama, Anda perlu melakukan Switching dengan membuka posisi kedua yang berlawanan dengan posisi yang pertama kali dibuka. Hal ini dilakukan apabila Anda memprediksi keuntungan dari pembukaan posisi yang baru akan melebihi kerugian yang Anda dapatkan dari posisi yang pertama. Tips yang kedua adalah ada baiknya Anda melakukan Switching saat tren besar mulai terbentuk.

Dari penjelasan di atas maka dapat kita pahami bahwa dalam menerapkan strategi Switching ada analisa yang perlu Anda lakukan. Sebagai seorang trader, Anda harus yakin dengan prediksi dari posisi yang kedua. Jika Anda tidak yakin dengan posisi kedua yang dibuka, maka sebaiknya Anda melakukan cut loss di posisi yang pertama dan tidak perlu meneruskannya dengan strategi Switching.

Kesalahan dalam memprediksi dan ketidakyakinan Anda atas posisi yang dibuka akan membuat Anda terombang-ambing dan bisa menderita kerugian yang lebih besar lagi.

Tips Mencegah Kerugian Dengan Menggunakan Switching

Trader merupakan manusia biasa yang tidak luput dari kesalahan yang dilakukan, bahkan trader yang profesional sekali pun pasti mendapatkan pengalaman kerugian dari trading yang dilakukannya. Switching merupakan strategi membalik arah posisi yang bisa Anda lakukan agar posisi yang telah dibuka tidak semakin membuat Anda mengalami kerugian yang lebih besar. Posisi baru yang telah dibuka diharapkan bisa menutup kerugian dan memberikan harapan berupa potensi keuntungan yang lebih besar dari kerugian yang Anda dapatkan.

Contoh Switching yang Banyak Terjadi

Kita misalkan saja, Anda membuka posisi pada pasangan mata uang EUR/USD dengan harga 1.13000. Posisi ini Anda ambil karena Anda percaya bahwa harga akan terus mengalami kenaikan dan Anda bisa merealisasikan keuntungan dari pergerakan harga yang ada.

Hal yang tidak disangka ternyata terjadi, pasangan mata uang EUR/USD mengalami penurunan dan terus bergerak berlawanan dengan nilai harga yang diprediksikan. Kita ambil contoh harga bergerak ke arah yang lebih rendah dari 1.13000. Jika Anda meneruskan memegang pasangan mata uang ini, maka Anda akan terus mengalami kerugian dari posisi tersebut.

Agar kerugian tidak semakin bertambah besar, maka Anda perlu menutup posisi yang telah dibuka dan membuka posisi baru yang lebih menguntungkan bagi Anda. Selanjutnya Anda membuka posisi Sell dan ternyata prediksi yang dilakukan benar terjadi dan harga bergerak ke arah yang Anda inginkan.

Jika posisi yang kedua tadi sudah berada di atas dari kerugian yang Anda dapatkan, maka Anda bisa menutup posisi untuk merealisasikan keuntungan yang didapatkan.

Hal Penting yang Perlu Dilakukan Dalam Menerpakan Strategi Ini

Hal terpenting yang perlu Anda lakukan saat membuka posisi yang baru adalah keyakinan yang kuat akan prediksi kedua yang telah Anda lakukan. Perasaan yang tidak yakin akan membuat Anda terombang-ambing dalam mengambil keputusan. Jika hal ini yang terjadi, maka sebaiknya Anda melakukan Cut Loss posisi dan tidak meneruskannya ke strategi Switching.

Jika Anda terus melakukan hal ini, maka Anda bisa menderita kerugian yang lebih besar bahkan bisa saja 2 kali lipat dari kerugian yang Anda dapatkan sebelumnya.

Inti utama dari strategi Switching adalah saat Anda akan membuka posisi kedua yang berlawanan dengan posisi yang pertama adalah memprediksi keuntungan yang lebih besar dari nilai kerugian yang Anda dapatkan pada posisi yang pertama. Anda juga bisa melakukan strategi ini, jika tren yang besar telah terbentuk dan inilah posisi dan waktu yang tepat untuk melakukan teknik ini.

Kesimpulan

Dalam trading forex resiko kerugian merupakan hal mutlak yang harus dihadapi oleh setiap trader yang masuk ke pasar. Tidak peduli Anda trader pemula atau trader profesional, jika Anda tidak mencegah resiko di masa depan, maka potensi kerugian yang akan didapatkan bisa menjadi lebih besar lagi.

Teknik Switching merupakan langkah yang bisa Anda lakukan untuk mencegah resiko dan kerugian menjadi lebih besar lagi melalui posisi kedua yang dianggap lebih menguntungkan. Mental dan keyakinan akan posisi yang benar merupakan hal penting yang perlu Anda miliki disamping memiliki kemampuan prediksi yang benar dan baik.

Semoga pembahasan yang telah kami sampaikan di atas bisa memberikan banyak manfaat untuk Anda semua. Jika Anda masih memiliki pertanyaan berkaitan dengan pembahasan di atas, jangan ragu untuk bertanya kepada kami melakui kolom komentar yang ada di bawah ini. Kami akan dengan senang hati mejawab setiap pertanyaan yang masuk untuk Anda semua.

Jangan lupa juga untuk membagikan tulisan ini melalui kanal media sosial Anda masing-masing agar semakin banyak orang yang mengathui cara melakukan teknik Switching yang benar dan baik.

Selamat berinvestasi!

Semoga Sukses!

Berhubungan Erat! Ini Kaitan Antara AUD dan Harga Emas Dunia

Penulis: Wahyu Utama (March 16, 2018 - 3:04 pm) Filed Under: Pengetahuan, Valas Lainnya Tagged With: #Trader, #TraderNewbie, artikel forex, belajar forex, trading forex

Tahukah Anda bahwa Australia merupakan produsen emas yang terbesar kedua di dunia, sebagai data awal dari pembahasan ini, produksi emas Australia mencapai 270 ton pada tahun 2014 yang lalu. Bukan Cuma itu saja, Australia juga termasuk negara dengan jumlah cadangan emas terbesar di dunia yaitu mencapai 9.800 ton. Australia Barat merupakan daerah pertambangan emas yang menjadi pasokan utama dari Australia.

China menjadi negara dengan hasil produksi emas terbesar di dunia dengen nilai 450 ton. Selain itu, China juga menjadi salah satu negara dengan tingkat konsumsi emas terbesar yang ada di dunia.

Ads Sponsor:

Di pertambangan emas Australia ada ratusan ton batu yang dihancurkan untuk mendapatkan emas. Mayoritas emas hasil produksi dari Australia merupakan salah satu komoditas ekspor yang menjadi penopang perekonomian mereka. Australia menyalurkan emas yang diproduksi ke berbgai negara di dunia seperti Singapura, Jepang, dan Hongking. Emas-emas yang diekspor tersebut akan dimanfaatkan sebagai bahan baku perhiasan dan komponen elektronik.

Pada pembahasan kali ini, kami menjelaskan secara lengkap tentang hubungan emas dengan mata uang AUD. Informasi ini akan sangat bermanfaat untuk para trader yang bertransaksi dengan menggunakan AUD dalam forex.

Emas Sebagai Jaminan Mata Uang

Pada zaman dahulu, masyarakat di dunia menggunakan emas sebagai penjamin uang kertas yang dikeluarkan oleh pemerintah. Namun dengan berjalannya waktu, penggunaan emas sebagai penjamin mata uang mulai ditinggalkan. Saat hal ini terjadi, maka emas digunakan sebagai komoditas perdagangan layaknya barang yang ada di luar sana.

Bagaimana bisa emas tidak lagi digunakan sebagai jaminan mata uang?

Salah satu alasan mengapa sistem seperti di atas tetap berjalan sampai saat ini adalah tingkat kepercayaan masyarakat kepada pemerintah sudah semakin baik. Bahkan pernah pada awal kemerdekaan, Indonesia menggunakan jaminan emas untuk setiap rupiah yang dikeluarkan.

Saat ini emas sudah menjadi komoditas yang di perdagangkan di berbagai bursa dan emas menjadi salah satu komoditas utama yang diperdagangkan bersama dengan minyak bumi, gandum, susu, dan lain sebagainya.

Emas juga digunakan oleh negara sebagai cadangan devisa. Emas juga seringkali diburu oleh para masyarakat saat nilai mata uang menurun nilainya dan menggunakan emas sebagai pengganti mata uang.

Melihat Hubungan Emas Dengan AUD

Seperti yang telah kami sampaikan di atas bahwa Australia merupakan salah satu negara yang menghasilkan emas terbesar di dunia. Bukan Cuma emas saja, Australia juga dikenal sebagai negara yang mengekspor barang-barang tambang yang lain. Faktanya adalah lebih dari separuh produk yang diekspr dari Australia merupakan komoditas dan emas termasuk di dalamnya.

Bagi Anda yang melakukan trading mata uang AUD, maka saat Anda melakukan trading sama saja Anda sedang melakukan trading emas. Hal ini dikarenakan pergerakan AUD sangat mirip dengan pergerakan emas, nilai tukar mata uang juga sangat berpengaruh dengan emas yang ada.

Jika Anda perhatikan saat harga emas mengalami kenaikan, maka dalam beberapa saat kemudian hal ini akan memicu pada pergerakan nilai tukar AUD dengan mata uang lainnya.

Mari kita melihat data yang lebih lama yaitu data para tahun 2002 yang lalu. Seperti yang Anda ketahui bahwa pada tahun 2000, internet mulai banyak digunakan oleh masyarakat yang ada di dunia, hal ini juga mengubah cara trader melakukan transaksi forex. Dengan adanya internet, segala sesuatu akan berlangsung dengan cepat dan terkini.

Hal di atas tentu sangat berpengaruh terhadap hubungan mata uang AUD dan harga emas yang ada. Jika Anda perhatikan dengan baik, mulai tahun 2002 hubungan emas dengan AUD sangat mirip pergerakannya. Hal ini sangat berbeda dengan tahun yang sebelumnya, dimana harga emas akan bergerak lebih dulu kemudian diikuti dengan pergerakan mata uang AUD.

Semakin lama pergerakan emas dan AUD semakain mirip dan jika Anda melihat data pergerakan dalam beberapa tahun terkahir, maka Anda akan melihat pola yang sama diantara 2 hal tersebut.

Mengapa Bisa Sama Pergerakannya?

Kesamaan pola pergerakan antara emas dan AUD dikarenakan Australia merupakan salah satu negara pengekspor emas terbesar di dunia. Selain itu ada juga sisi psikologis yang mempengaruhi para trader yang mengatakan bahwa saat harga emas naik, maka sudah seharusnya nilai tukar AUR juga ikut menguat. Begitu juga saat harga emas menurun, maka mata uang AUD juga akan melemah dikarenakan hal tersebut.

Para trader forex percaya disaat harga emas naik, maka mereka mulai melakukan aksi buy. Sehingga menyebabkan AUD mengalami penguatan dan terkerek naik jika dibandingkan dengan mata uang lain yang ada di dunia. Begitu juga disaat emas mengalami penurunan, maka trader mulai melakukan aksi sell atas mata uang AUD yang dimiliki.

Kesimpulan

Dari pembahasan di atas, maka dapat kita ketahui bahwa cadangan emas Australia merupakan yang terbesar yang ada di dunia. Selain itu Australia juga menjadi salah satu negara yang mengekspor emas ke berbagai negara yang ada di dunia.

Dengan demikian AUD dan emas memiliki hubungan yang positif antara satu dengan yang lainnya. Artinya saat harga emas mengalami kenaikan, maka hal ini akan diikuti dengan penguatan AUD dibandingkan mata uang lainnya. Begitu juga saat harga emas mengalami pelemahan, maka mata uang AUD akan mengalami pelemahan juga.

Dengan adanya informasi dan pembahasan ini, maka sudah seharusnya Anda bisa membuat keputusan trading yang lebih baik. Hal ini dikarenakan Anda sudah mengetahui dengan baik hubungan antara harga emas dengan pasangan mata uang AUD.

Jika Anda masih memiliki pertanyaan berkaitan dengan pembahasan yang telah kami sampaikan di atas. Silahkan bertanya melalui kolom komentar yang ada di bawah ini, kami akan dengan senang hati menjawab setiap pertanyaan yang masuk untuk membantu Anda.

Jangan lupa juga untuk membagikan informasi di atas melalui media sosial yang ada agar semakin banyak orang yang mengetahui hubungan antara AUD dan harga emas yang ada di dunia.

Kami berharap informasi yang telah kami sampaikan bisa memberikan banyak inspirasi dan pengetahuan untuk Anda semua.

Mari Memahami Karakteristik yang Ada di Dalam Pasar Forex

Penulis: Wahyu Utama (June 12, 2018 - 7:51 pm) Filed Under: Forex Pemula, Pengetahuan Tagged With: #Trader, #TraderNewbie, artikel forex, belajar forex, broker forex

Seperti yang telah Anda pahami bahwa didalam perdagangan forex terdapat beberapa sesi perdagangan yang terjadi terus menerus selama 24 jam penuh. Sesi pasar yang ada di pasar forex tersebut meliputi Sesi Tokyo, Sesi London, dan Sesi New York.

Masing-masing sesi perdagangan memiliki karakteristik masing-masing yang perlu Anda pahami dengan baik. Pada pembahasan kali ini kami akan membahas tentang karakteristik yang ada didalam pasar forex.

Ads Sponsor:

Apa saja?

Berikut ini penjelasannya lebih lanjut.

Tokyo Sunrise

Saat sesi Tokyo berlangsung, maka sebagian besar pergerakan akan terjadi pada awal-awal perdagangan yaitu pada saat berita fundamental sedang dirilis. Selain itu pasar Tokyo juga akan berpengaruh terhadap pasar-pasar selanjutnya yang akan buka. Oleh karena itu biasaya para trader akan melhat lebih dahulu pasar Tokyo sebelum melakukan transaksi perdagangan.

Pasangan mata uang yang kami rekomendasikan Anda untuk diperdagangkan adalah JPY dan AUD.

London’s Calling

Tahukah Anda bahwa pasar London atau Eropa merupakan sesi trading forex yang paling ramai jika dibandingkan dengan sesi perdagangan yang lain. Hal ini dikarenakan pada saat sesi berlangsung ada banyak sekali pengusaha yang melakukan transaksi perdagangan di pasar forex.

Saat sesi London berlangsung maka karakteristik pasar bisanya meunjukkan pergerakan yang sangat tinggi. Selain itu beberapa berita penting dari zona Euro akan sangat mempengaruhi pergerakan harga pasar.

Selanjutnya dikarenakan sesi Eropa memiliki waktu yang overlaping dengan sesi pasar yang lain, maka pada saat sesi ini berlangsung trading forex sedang ramai-ramainya. Hal ini menjadikan likuiditas yang ada di pasar menjadi sangat tinggi dan spreads pips menjadi lebih kecil.

Saat siang hari pergerakan harga pasar akan mulai menurun, seiring dengan menunggu sesi Amerika Serikat dibuka. Biasanya trend akan terus berlanjut sampai awal sesi perdagangan New York terbuka.

Saat sesi perdagangan Eropa berlangsung, maka kami sangat menyarankan Anda untuk melakukan trading mata uang EIR/USD, GBP/USD, USD/JPY, dan USD/CHF.

Sesi Perdagangan New York

Karakteristik pasar Amerika Serikat adalah disaat pasar Eropa mulai menutup, maka likuiditas dan pergerakan harga mulai menurun. Selain itu berita ekonomi yang terjadi akan dengan mudah menggerakan harga pasar. Hal lain yang perlu Anda perhatikan adalah di awal perdagangan di pagi hari, maka likuiditas akan tinggi dikarenakan overlaping dengan sesi Eropa.

Hal lain yang menarik dari sesi Amerika Serikat adalah di saat hari Jumat, dimana pergerakan akan mulai menurun secara drastis. Hal ini dikarenakan trader Asia dan Eropa mulai bersiap untuk berlibur di akhir pekan dan mulai menghentikan aktivitas perdagangan.

Anda juga harus memperhatikan kemungkinan pembalikan arah tren yang bisa saja terjadi pada saat setelah sesi siang di Amerika. Sebagai seorang trader Anda jangan membiarkan posisi terbuka untuk menghindari yang bisa saja terjadi di akhir pekan.

Saat sesi Amerikan berlangsung, semua pasangan mata uang sangat menarik untuk diperdagangkan oleh para trader. Hal yang perlu Anda perhatikan adalah adanya berita penting yang bsia saja terjadi dan membuat USD mulai bergerak liar.

Saran Kami untuk Para Trader

Bagi Anda yang ingin mengincar profit yang maksimal, maka kami sangat menyarankan Anda untuk menggunakan sesi pedagangan pada waktu Eropa. Saat sesi Eropa berlangsung, maka perdagangan sedang sibuk-sibuknya. Begitu juga saat terjadi overlaping, Anda bisa mendapatkan keuntungan yang berlipat dalam waktu yang singkat.

Bagi Anda yang termasuk kedalam trader yang agresif, maka pasar Asia merupakan pasar yang kurang cocok untuk Anda mainkan. Hal ini dikarenakan pada saat sesi Asia berlangsung, likuiditas dan pergerakan harga pasar menjadi lebih rendah dari biasanya.

Memperhatikan Waktu Penting yang Ada di Pasar Forex!

Selain memperhatikan sesi perdagangan yang ada di dunia, maka sebagai seorang trader, Anda juga diharuskan untuk mengetahui dengan baik waktu-waktu yang penting dalam perdagangan forex. Saat Anda paham dengan likuiditas pada jam-jam tertentu, maka hal ini akan sangat membantu Anda untuk merancang strategi dan taktik perdagangan yang lebih efektif.

Didalam pasar forex ada momen dan waktu yang perlu Anda perhatikan dengan baik agar bisa menghasilkan keputusan yang baik dan tepat dalam trading forex.

1.Saat Terjadi Overlaping di Sesi Pasar

Overlaping yang dimaksud disini adalah disaat ada 2 sesi pasar yang sedang aktif dalam waktu yang bersamaan. Seperti yang telah kami bahas di atas bahwa waktu perdagangan setiap sesi berbeda-beda satu dengan yang lainnya.

Contohnya saja pada waktu 19.00 sampai 22.00 ada 2 sesi pasar yang sedang berlangsung yaitu Eropa dan Amerika Setikat. Jika Anda mengamati dengan baik, maka pada jam-jam tersebut hampir semua pasangan mata uang bergerak dengan volatilitas yang tinggi.

2.Berita Sangat Mempengaruhi Pergerakan Harga Pasar

Hal lain yang bisa mempengaruhi harga pasar adalah berita yang dirilis, sebab pada saat kondisi yang demikian pergerakan harga pasar akan semakin meningkat dari biasanya. Oleh karena itu kami sangat menyarankan Anda untuk mengetahui dengan baik dampak sebuah berita terhadap suatu pasangan mata uang yang ada.

Mari kita ambil contoh saat perilisan berita Non-Farm Payroll yang menjadi salah satu berita yang memberikan dampak yang sangat besar terhadap pergerakan USD. Tahukah Anda bahwa saat NFP dirilis maka pair mata uang USD akan bergerak lebih dari 30 pips hanya dalam waktu hitungan detik saja.

3.Pejabat Bank Sentral yang Merilis Berita

Ha menarik yang perlu Anda ketahui disini adalah saat pejabat bank sentral sedang berpidato, maka pasangan mata uang bisa saja bergerak lebih dari 100 pips. Hal yang lebih parah lagi adalah sentimen pasar tersebut bisa saja terjadi selama beberapa bulan.

Bukan Cuma pejabat bank sentral saja, terkadang ada juga anggota dari bank sentral yang ikut menyampaikan pendapat akan hal pentng yang sedang dibicarakan. Mereka biasanya akan mengelar konferensi pers sesuai dengan jadwal yang ditentukan.

Kami sangat menyarankan Anda untuk tidak membuka posisi pada saat ini terjadi untuk menghinadari kerugian yang bisa saja terjadi. Selain itu hampir sebagian besar trader tidak melakukan open posisi pada saat jadwal dari bank sentral melakukan pidato. Hal ini mereka lakukan dikarenakan sentimen pasar akan menanggapi pidato yang berlangsung secara acak.

Itulal karakteristik yang ada di setiap sesi pasar forex yang perlu Anda pahami sebagai seorang pemula. Selain itu Anda juga harus memahami dengan baik berbagai momen atau waktu penting yang membuat pergerakan harga pasar menjadi melonjak.

Semoga infromasi yang telah kami sampaikan di atas bisa memberikan banyak manfaat untuk Anda semua.

Selamat mencoba!

Langkah Mudah Membaca dan Memprediksi Arah Tren Dalam Forex Trading

Penulis: Wahyu Utama (March 15, 2018 - 2:15 pm) Filed Under: Pengetahuan, Tips Trading Tagged With: artikel forex, belajar forex, belajar trading forex

Salah satu teknik trading yang bisa Anda lakukan adalah dengan mengikuti arah trend yang sedang terjadi di pasar forex. Trend yang sedang terjadi di pasar terjadi saat ada transaksi yang dilakukan oleh para pemain besar yang berbentuk lembaga atau instansi. Trader besar ini memiliki peluang untuk mempengaruhi harga pasar dengan sangat mudah, sehingga melakukan trading dengan menggunakan teknik ini bisa menjadi pilihan yang tepat untuk dilakukan.

Pada pembahasan kali ini kami akan membahas secara lengkap untuk Anda semua tentang cara mudah membaca dan memprediksi pergerakan harga yang ada di pasar.

Ads Sponsor:

Berikut ini penjelasannya lebih lanjut.

Membaca Arah Trend yang Terjadi

Ada banyak sekali indikator yang bisa Anda manfaatkan untuk membaca arah trand yang sedang terjadi, Anda bisa menggunakan trendline,wave, dan lain sebagainya.

Menggunakan Trendline Dalam Melihat Trend yang Sedang Terjadi

Alat yang pertama yang bisa Anda gunakan adalah Trendline yang merupakan sebuah alat yang tersedia di MetaTrader4 yang sangat bermanfaat untuk melihat trend yang sedang terjadi.

Saat ingin melihat trend melalui Trendline, maka hal yang Anda butuhkan adalah 2 Wave. Saat trend turun sedang terjadi, maka akan ditandai dengan adanya 2 Wave yaitu Wave High dan Lower High. Begitu juga saat terjadi trend yang naik, dimana akan ditandai dengan adanya Wave Low dan Higher Low.

Dengan menggunakan bantuan dari alat ini, maka Anda bisa dengan mudah membaca arah trend yang sedang berlangsung.

Gunakan Moving Average (MA) Dalam Menentukan Arah Trend yang Terjadi

Moving Average merupakan indikator yang sangat bermanfaat untuk menunjukkan arah trend yang sedang terjadi. MA merupakan indikator alternatif selanjutnya yang bisa Anda manfaatkan dengan mudah.

Banyak trader yang memanfaatkan MA dikarenakan penggunaanya yang sangat mudah dan sederhana untuk diterapkan. Cara yang dilakukan saat menggunakan MA adalah dengan memperhitungkan rata-rata pergerakan dalam periode yang sudah ditentukan.

Meskipun dari penjelasan di atas terlihat sangat mudah dan sederhana dalam membaca arah trend, setidaknya Anda membutuhkan latihan untuk mengasah kemampuan membaca. Saat Anda telah terbiasa melihat trend yang ada, maka membaca trend merupakan perihal yang sangat mudah untuk dilakukan. Bahkan Anda tidak perlu menggunakan tools atau indikator yang mempermudah pekerjaan.

Arah Trend yang Ada di Pasar Forex Bisa Diprediksi Dengan Mudah!

Pernyataan di atas bukan hanya perkataan tanpa dasar, sebab memang demikian adanya. Trend forex yang sedang terjadi sangat bisa diprediksi dengan mengguanakan Elliot Wave Theory.

Didalam Teori Elliot Wave dinyatakan bahwa trend akan dibangun dalam 5 Wave, contoh sederhananya seperti ini pada saat trend sedang naik.

Wave pertama akan ditandai dengan harga pasar yang mulai mengalami kenaikan, hal ini terjadi dikarenakan trader mulai merasa sudah saatnya trend berbalik arah.

Wave yang kedua , dikarenakan baru saja membentuk garir trend dan mulai memasuki area jenuh, maka para trader mulai melakukan aksi profit taking. Saat ini terjadi, maka harga mulai mengalami penurunan.

Saat Wave ketiga mulai masuk, maka para trader mulai melihat bahwa trend yang baru mulai berlangsung, selanjutnya para trader mulai mengikuti arah trend di jangka panjang.

Wave keempat mulai berlangsung dan harga sudah terlalu tinggi. Saat ini terjadi, para trader mulai mengamankan profit yang mereka miliki dan mulai membuat harga mulai terkoreksi turun.

Pada Wave yang kelima atau yang terkahir, harga akan kembali mengalami kenaikan. Hal ini dikarenakan para trader baru yang melihat bentuk trend dan mulai mengikuti arah trend yang sedang terjadi. Padahal pasar sudah memasuki jenuh beli dan harga mulai mengalami penurunan di pasar.

Pada penjelasan 5 Wave yag telah kami sampaikan di atas, maka Wave ketiga merupakan tempat yang tepat untuk masuk ke dalam pasar. Hal yang perlu menjadi perhatian adalah bagaimana cara mengidentifikasi awal Wave yang ketiga ini.

Didalam konsep dasar yang telah Anda pahami bahwa trend yang naik akan dibentuk dari 2 lembah yang terus meninggi. Begitu juga dengan trend yang menurun yang dibentuk dari 2 puncak yang merendah.

Memprediksi Arah Trend yang Ada

Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mulai mencari arah trend turun dan buatlah garis trend turun tersebut. Saat terjadi koreksi dan mulai menyentuh garis trend turun, pasar akan turun menjadi lebih rendah dari titik yang sebelumnya. Dengan demikian, saat garis sudah menyentuh trend turun dan kemudian tidak bergerak turun lebih rendah, maka itulah yang menandakan Wave yang kedua.

Jika Wave yang kedua sudah terbentuk, maka hal selanjutnya yang perlu Anda perhatikan adalah Candlestick yang membentuk lembah atau huruf V.

Saat Candlestick sudah membentuk pola V serta nilai terendah pola V lebih tinggi dari titik terendah tren turun, maka pada saat itulah Anda bisa memprediksi arah pasar selanjutnya akan anaik. Dengan demikian Anda bisa mulai membuka posisi pembelian disini.

Selain itu, Anda juga bisa juga menarik garis pada kedua ujung lembah untuk menggambar garis trend yang ada. Garis ini nantinya bisa digunakan sebagai Support dan Resistance di masa yang akan datang.

Dalam praktek yang terjadi di lapangan, penggunaan Teori Elliot Wave sangat subjektif. Hal ini bisa terjadi dikarenakan jarnag sekali terdapat pola yang sempurna dan terlihat dengan jelas. Saat hal ini terjadi, maka hal yang bisa Anda lakukan adalah menggunakan konsep lembah meninggi atau puncak yang merendah saja dan tidak perlu memperhatikan Elliot Wave.

Cara yang kami sampaikan di atas merupakan cara sederhana yang bisa dilakukan untuk memprediksi arah pergerakan trend yang ada. Hal di atas bisa Anda implementasikan dengan mudah dan mulai mengikuti trend yang sedang terjadi untuk mendapatkan profit yang besar.

Hal yang terpenting yang perlu dilakukan adalah dengan membiasakan diri mengamati grafik pergerakan harga yang terjadi di pasar forex. Semakin lama Anda mengasah kemampuan diri, maka akan semakin baik juga kemampuan Anda dalam memprediksi arah trend yang terjadi.

Semoga pembahasan yang telah kami sampaikan di atas bisa memberikan banyak manfaat untuk Anda semua. Jika Anda masih memiliki pertanyaan berkaitan dengan topik di atas, jangan ragu untuk bertanya melalui kolom komentar yang ada di bawah ini. Kami akan dengan senang hati menjawab setiap pertanyaan yang masuk.

Langkah Menguji Robot Trading dan Hal yang Perlu Anda Perhatikan Dalam EA

Penulis: Wahyu Utama (March 15, 2018 - 2:11 pm) Filed Under: Teknik Trading, Tips Trading Tagged With: #TraderNewbie, artikel forex, belajar forex, belajar trading forex, broker, broker forex, investasi forex

Robot trading atau Expert Advisor merupakan sebuah program komputer yang dirancang secara khusus yang memungkinkannya untuk melakukan transaksi secara otomatis dalam forex. Para broker forex yang menggunakan platform MetaTrader biasanya akan mengaktifkan fitur trading otomatis yang satu ini.

Sebelum Anda menggunakan robot trading, maka kami sangat menyarankan Anda untuk menguji robot tersebut pada platform MT4. Setidaknya ada 2 cara yang bisa Anda lakukan untuk melakukan pengujian yaitu Back Test dan Forward Test. Saat Anda menguji robot trading menggunakan cara Back Test, maka metode pengujian yang dilakukan dengan menggunakan pergerakan harga yang sudah terjadi masa lalu. Di sisi yang lain Forward Test adalah menguji robot trading secara langsung.

Ads Sponsor:

Pada pembahasan kali ini, kami akan menjelaskan tentang cara menguji robot trading dengan menggunakan metode Back Test. Metode Back Test dipilih karena tidak terlalu memakan banyak waktu seperti Forward Test.

Back Test EA

Hal yang perlu Anda lakukan pertama kali adalah dengan membuka Strategy Tester.

Anda bisa melihat sebuah panel yang berada di bagian bawah platform MetaTrader. Selanjutnya, Anda tinggal memiliki robot yang akan diuji.

Langkah selanjutnya adalah Anda pilih pasangan mata uang yang akan ditransaksikan dengan menggunakan EA. Jangan lupa juga untuk memilih Time Frame atau periode waktu yang Anda inginkan.

Selain itu, Anda juga bisa memilih rentang waktu yang akan digunakan untuk menguji robot tersebut. Agar bisa melakukan hal tersebut, Anda perlu mencentang kotak pilihan “Use Date” dan selanjutnya pilih tanggal, bulan, tahun yang ada.

Langkah selanjutnya, Anda perlu memastikan bahwa data pergerakan harga yang Anda miliki lengkap agar kualitas kelengkapan data tidak kurang dari 90%. Hal ini bermanfaat untuk menghindari adanya beberapa grafik yang menghilang dan terlihat seperti ada gap padahal tidak ada. Anda perlu menekan tombol F2 yang ada di keyboard.

Lalu pada window yang muncul, lakukan klik 2 kali pada pasangan mata yang Anda gunakan untuk melakukan Back Test tersebut.

Kami juga menyarankan Anda untuk mengikutsertakan data tick 1 menit (1Minute/M1) agar hasil Back Test lebih akurat. Namun, langkah ini bisa memakan lebih banyak tempat di hard disk komputer.

Apabila data pergerakan harga sudah lengkap, maka langkah selanjutnya adalah dengan menjalankan Back Test yang sudah tersedia. Klik tombol start yang tersedia untuk mulai menjalankan program yang ada.

Setelah beberapa saat bisa dalam hitungan menit atau jam, maka Anda bisa melihat hasil test yang sudah dilakukan. Hasil tes tersebut berada di Graph atau Result yang ada di panel Strategy Tester.

Saat Anda membaca hasil tes ini, maka hal yang perlu Anda ingat adalah hasil yang ada merupakan performa di masa lalu dan hal itu artinya tidak menjamin hasil yang sama di masa depan. Oleh sebab itu, saat Anda menggunakan Back Test, kami sangat menyarankan Anda untuk menggunakan rentang waktu yang lebih panjang.

Jika Anda sudah memahami dengan baik tentang cara melakukan test terhadap Robot Trading, maka selanjutnya kami akan menjelaskanntentang beberapa hal yang perlu diperhatikan saat trading menggunakan EA.

Hal yang Penting Diperhatikan Pada EA

Seperti yang telah kita pahami bersama bahwa trading forex merupakan bisnis yang sangat diminati oleh sebagian masyarakat di Indonesia. Meskipun demikian masih saja ada segelintir orang yang beranggapan bahwa forex merupakan aktivitas yang merugikan dan sangat beresiko tinggi.

Anggapan demikian tidak salah, namun seorang trader yang berpengalaman mencegah resiko tersebut dengan cara melakukan analisa mendalam untuk setiap keputusan yang mereka lakukan di forex. Mereka melakukan analisa teknikal dan fundamental serta memperhatikan berita ekonomi dan keuangan di berbagai sumber informasi yang terpercaya.

Dengan keberadaan robot trading atau EA, maka aktivitas trading yang dilakukan akan semakin mudah untuk dilakukan. EA merupakan sebuah program yang dibuat sedemikian rupa dan berfungsi untuk menjalankan trading sesuai dengan program yang ada.

Bagi Anda yang sangat tertarik untuk menggunakan EA dalam trading yang dilakukan, maka kali ini kami akan menjelaskan beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum menggunakan robot trading.

1.Pastikan Kinerja EA Dengan Test

Saat Anda menggunakan EA dalam trading forex, maka hal tersebut membuat aktivitas trading yang dilakukan menjadi lebih beresiko saat robot tersebut tidak dilengkapi dengan algoritma Money Management yang baik. Seorang trader harus bisa memilih EA dengan cermat, oleh karena itu Anda sangat membutuhkan Test seperti yang telah kami sampaikan sebelumnya. Forward Test dan Back Test merupakan langkah yang perlu dilakukan untuk memastikan kinerja EA bisa diandalkan.

2.Menggunakan VPS Handal

Tips selanjutnya yang perlu dilakukan adalah saat menjalankan EA, maka Anda perlu menggunakan VPS Forex yang handal.

3.Pilih Broker yang Kredibel

Langkah penting selanjutnya adalah Anda perlu menggunakan broker forex yang memiliki reputasi yang bisa dipercaya. Hal ini bemanfaat untuk kenyamanan dan keamanan dana dari hal-hal yang tidak terduga. Pilihlah broker forex yang terdaftar di BAPPEBTI atau broker yang diregulasi dari negara besar.

4.Perlu Melakukan Langkah Manual

Saat Anda menggunakan EA dalam trading, maka Anda tidak bisa selamanya mengandalkan robot dalam melakukan keputusan trading. Anda juga perlu melakukan beberapa hal secara manual terhadap EA, seperti tidak menggunakannya saat terjadi peristiwa besar atau yang lainnya.

Kesimpulan

Melakukan trading dengan menggunakan EA memang sangat memudahkan Anda untuk melakukan trading. Keputusan membeli dan menjual pair forex tidak perlu lagi Anda lakukan secara manual, sebab robot sudah melakukannya untuk Anda. Meskipun demikian, Anda juga tetap harus melakukan pengujian terhadap EA yang akan digunakan. Hal ini bermanfaat untuk mengetahui kinerja robot trading sebelum Anda menggunakannya.

Selain itu ada juga hal-hal lain yang perlu Anda perhatikan saat akan menggunakan robot trading. Penting sekali untuk memperhatikan broker forex yang digunakan dan penggunaan VPS yang handal. Agar trading yang dilakukan bisa berjalan dengan lancar.

Itulah pembahasan lengkap berkaitan dengan langkah menguji robot trading dan beberapa hal yang perlu Anda perhatikan saat menggunakan metode ini.

Jika Anda masih memiliki pertanyaan berkaitan dengan metode di atas, jangan ragu untuk bertanya melalui kolom komentar yang ada di bawah ini. Kami akan dengan senang hati menjawab setiap pertanyaan yang masuk.

Jangan lupa juga untuk membagikan informasi ini kepada lebih banyak orang melalui media sosial yang ada di bawah. Agar semakin banyak orang yang mengetahui cara menguji EA dan beberapa langkah yang diperlukan sebelum menggunakan EA.

Semoga menginspirasi!

belajar forex

Layanan Informasi

Tools Forex dan RSS Widget

Media Sosial

Artikel Baru

Referensi Sumber

Potensi Resiko