Saat Anda melakukan transaksi untuk masuk dan keluar dari perdagangan forex maka Anda sudah melakukan order. Agar Anda bisa lebih jelas memahami apa yang dimaksud dengan order, kali ini kami akan memberikan pembahasan lengkapnya untuk Anda semua. Hal ini bertujuan untuk menambah pengetahuan Anda yang baru masuk dan mulai bertransaksi di pasar forex.
Berikut ini 5 jenis order yang ada di dalam pasar forex.
1.Market Order
Jenis order yang pertama adalah market order yang merujuk pada aktivitas beli dan jual pada saat harga dalam posisi yang terbaik. Contoh sederhanyanya seperti ini, misalnya harga bid untuk pasangan EUR/USD berada pada 1.06332 dan harga ask berada pada posisi 1.06345. Saat Anda akan membeli pasangan EUR/USD di pasar forex, maka EUR/USD akan dijual kepada kita pada harga ask yaitu 1.06345.
Saat Anda mulai menekan tombol pembelian atau buy didalam platform, maka pembelian yang Anda lakukan akan berada pada harga yang disebutkan di atas.
2.Limit Entry Order
Saat Anda melakukan order untuk menempatkan pada harga yang sudah ditargetkan, maka itulah yang dimaksud dengan limit entry order. Limit entry order untuk pembelian akan ditempatkan di bawah harga pada saat order dibuat, sedangkan limit order untuk penjualan ditempatkan di atas harga pada saat order dibuat.
Agar lebih memahami pengertian di atas, mari perhatikan contohnya berikut ini. Kita anggap saja pasangan GBP/USD pada saat ini ditransaksikan pada harga 1.5270. Selanjutnya Anda berkeinginan untuk menjual pasangan ini pada saat harga mencapai 1.5280. Dengan demikian, Anda akan mengatur sell limit order pada harga 1.5280. Trading platform tempat Anda melakukan transaksi akan melakukan pesanan yang Anda buat saat harga menyentuh 1.5280, jadi Anda tidak perlu repot menunggu harga menyentuh nilai yang diinginkan.
Begitu juga sebaliknya, misalnya Anda ingin melakukan pembelian pasangan GBP/USD pada saat harga 1.5250, maka Anda bisa mengatur buy limit order pada harga yang demikian. Platform akan secara otomatis melakukan pesanan yang telah Anda buat saat harga menyentuh level tersebut.
3.Stop Entry Order
Stop Entry Order terjadi saat pesanan yang Anda tempatkan pada harga yang ditargetkan. Melihat pengertian di atas Stop Loss Order sangat mirip dengan Limit Entry Order. Hal yang membedakan Stop Entry dengan Limit Entry adalah penempatan order terhadap harga pada saat order dibuat.
Stop Entry untuk pembelian akan ditempatkan di bagian atas harga pada saat harga dibuat, sedangkan limit order untuk menjual ditempatkan di bawah harga pada saat order dibuat.
Contohnya seperti ini, ada pasangan GBP/USD yang saat ini diperdagangkan pada level 1.5260. Selanjutnya Anda ingin membeli saat harga menyentuh 1.5300, maka Anda perlu mengatur buy stop order pada harga 1.5300. Saat harga menyentuh 1.5300, platform akan melakukan order yang Anda inginkan.
Begitu juga saat Anda ingin menjual pasangan GBP/USD saat harga berada di 1.5100. Maka Anda bisa mangatur sell stop order pada harga yang demikian.
Baca Juga: Istilah Dasar Trading Forex Ini Harus Anda Ketahui
4.Stop Loss Order
Saat Anda melakukan order didalam trading forex dengan tujuan mencegah kerugian yang lebih besar saat harga bergerak berlawanan arah, maka saat itulah Anda sedang melakukan Stop Loss Order. Stop Loss Order yang Anda lakukan akan tetap berlaku sampai posisi transaksi yang terkait ditutup atau Anda membatalkan order yang dilakukan.
Contoh sederhanya seperti ini, Anda akan membuka transaksi pembelian pasangan mata uang EUR/USD pada harga 1.2140. Selanjutnya Anda mengatur strategi untuk membatasi kerugian dengan mengatur Stop Loss pada level 1.2110. Saat Anda melakukan hal ini, maka ketikan harga bergerak turun ke level 1.2110, maka platform akan secara otomatis melakukan eksekusi dan menutup order yang Anda lakukan.
Banyak orang yang menggunakan Stop Loss Order dengan maksud tidak perlu menunggu sepanjang waktu selama posisi tersebut terbuka. Dengan demikian Anda tidak perlu khawatir akan kehilangan modal saat harga bergerak berlawanan arah dengan prediksi yang dilakukan. Stop Loss sangat berguna untuk membatasi kerugian yang kemungkinan terjadi dan di sisi yang lain Anda bisa meninggalkan transaksi yang sedang dilakukan.
Baca Juga: Tips Trading Forex Mata Uang Australia
5.Trailing Stop Order
Order yang terkahir adalah Trailing Stop Order yang erat kaitannya dengan pergerkan harga dari pasangan mata uang. Dengan demikian dapat kita artikan bahwa Stop Loss akan berubah mengikuti pergerakan harga pasangan mata uang yang sedang diperdagangkan.
Perhatikan contoh berikut ini, misalkan saja Anda memutuskan untuk menjual pasangan EUR/USD pada harga 1.2050, selanjutnya Anda menggunakan Trailing Stop sebesar 20 pip. Saat Anda melakukan hal ini, maka artinya nilai Stop Loss saat harga menyentuh 1.2070. Disaat harga mulai bergerak turun dan mulai menyentuh harga 1.2020, maka Trailing Stop akan mengikuti turun ke level 1.2040.
Transaksi yang Anda lakukan akan terus berjalan seperti di atas selama pergerakan harga tidak berbalik arah dan menyentuh Trailing Stop. Secara sederhana dapat kita artikan harga tidak akan berbalik sebesar 20 pips. Sebab jika hal tersebu terjadi, maka transaksi yang dilakukan akan secara otomatis ditutup oleh sistem.
Itulah 5 jenis order yang perlu Anda pahami dalam transaksi di pasar forex. Dari penjelasan di atas maka dapat kita ketahui bahwa masing-masing order memiliki kelebihan yang bisa Anda manfaatkan sebagai seorang trader untuk membantu mendapatkan keuntungan.
Memahami dasar order seperti yang telah kami sampaikan di atas akan sangat bermanfaat untuk para pemula yang baru masuk dan memulai transaksi di pasar forex.
Jika Anda masih memiliki pertanyaan yang berkaitan dengan pembahasan yang telah kami sampaikan di atas. Silahkan ajukan pertanyaan melalui kolom komentar yang ada di bawah ini, kami akan dengan senang hati menjawab setiap pertanyaan yang masuk untuk membantu kesulitan Anda.
Baca Juga: Belajar Dari Jim Simons, Pakar Matematika yang Berhasil Membobol Wall Street
Silahkan bagikan tulisan ini melalui media sosial jika Anda merasa informasi di atas bermanfaat untuk banyak orang.
Akhir kata semoga apa yang telah kami sampaikan di atas bisa membawa manfaat untuk Anda semua yang sudah membacanya.
Semoga menginspirasi!