Dunia investasi kini berkembang semakin pesat. Baik dari segi keterlibatan orang-orang di dalamnya maupun berbagai jenisnya. Ada trading saham, trading valuta asing, hingga trading binary option. Adanya binary option semakin menambah daftar jenis investasi saat ini. Pada dasarnya, binary option sama adanya dengan trading atau perdagangan lainnya. Alasannya karena tujuannya sama, untuk memperoleh keuntungan.
Trading binary option adalah suatu instrumen keuangan di mana Anda sebagai trader bisa membeli kontrak dari sebuah aset. Dari situ, Anda bisa memperoleh keuntungan saat kontrak itu berakhir. Aset yang Anda tebak harganya adalah harga saham, komoditas serta valuta asing (forex). Tidak hanya perusahaan yang bisa melakukan trading binary option, Anda, secara individu juga bisa melakukannya. Dalam trading binary option, hanya ada dua kemungkinan yang akan terjadi, sesuai dengan namanya binary. Yakni terjadi dari atau ditandai oleh dua benda atau dua bagian; atau serba dua. Dua kemungkinan ini adalah naik/turun serta untung/rugi.
Pada binary option hanya terdapat dua jenis kontrak dasar yang bisa Anda ambil. Keduanya adalah CALL dan PUT. Kontrak Call merupakan sebuah kontrak di mana Anda menebak harga suatu aset akan naik dalam jangka waktu tertentu. Sedangkan kontrak Put adalah kontrak di mana Anda memilih bahwa harga suatu aset akan turun dalam jangka waktu tertentu. Dalam trading binary option, Anda bisa memilih jangka waktu yang tersedia mulai dari 60 detik hingga beberapa hari ke depan. Ini berarti Anda leluasa untuk menentukan pilihan batasan waktu.
Resiko Binary Option
Dalam melakukan trading di dunia maya sudah menjadi rahasia umum bahwa Anda selalu waspada. Termasuk ketika Anda melakukan trading binary option. Mengingat trading ini cukup popular karena memiliki margin keuntungan yang cukup tinggi. Tidak hanya itu saja, trading binary option juga memiliki proses trading yang relatiff mudah dan sistem analisa yang tidak rumit. Apa saja yang harus Anda waspadai? Berikut beberapa resiko yang harus menjadi acuan Anda agar semata-mata tidak tergiur dengan berbagai keuntungannya.
Resiko Binary Option – Layaknya Bermain Judi
Seperti yang sudah disebut, binary option merupakan trading dengan hanya memanfaatkan momen naik atau turun berdasarkan rentang waktu. Permainan ini bisa juga disebut rolet, judi pacuan kuda atau judi besar-kecil. Bedanya, pada binary option ini, lebih modern dan objeknya seolah-olah menggunakan valuta asing serta saham, padahal pada kenyataanya tidak. Cukup berbahaya layaknya bermain judi, karena hanya bersifat semu serta tidak terdapat underlying yang nyata dan terjamin. Apalagi permainan ini kondisi pasarnya diatur oleh bandar permainan.
Resiko Binary Option – Keuntungannya Tidak Bisa Diandalkan
Ada yang bilang, peluang untung yang konsisten di trading binary option sangat rendah. Atau dengan kata lin tidak mungkin dibanding pasar lain. Pemikiran seperti ini sejatinya bisa dimaklumi, terutama jika datang dari mereka yang melihat penjelasan trading binary option secara sepintas saja. Dari luar,trading ini memang sangat spekulatif karena hanya mengandalkan perkiraan arah harga. Selain itu, sistem profit dan loss banyak yang menggunakan prinsip all or nothing.
Oleh karena itu, tak heran banyak pihak beranggapan jika peluang profit di trading binary option hanya 50/50 atau bahkan kurang. Benarkah seperti itu? Jawabannya bisa saja ya bisa juga tidak. Jawabannya ‘ya’ ketika Anda melakukan trading layaknya judi atau sekedar tebak-tebakan saja. Namun sebaliknya tidak bila Anda paham apa saja yang perlu diperhatikan dalam menganalisa pergerakan harga, serta menerapkan money management agar bisa memperkecil resiko sekaligus memaksimalkan potensi profit.
Resiko Binary Option – Membutuhkan Modal yang Besar
Meski cenderung lebih mudah, trading binary option banyak menetapkan ketentuan deposit minimal yang tinggi. Pada beberapa broker di trading binary option jika Anda hendak membuka akun hanya bisa dilakukan dengan modal ratusan dollar. Misalnya saja 24 option. Dengan poin ini digunakan untuk menentukan ukuran deposit minimal tak kurang dari angka 100 dollar.
Tingginya angka modal memang bersifat relatif, tapi bagi para pemula, besaran deposit hingga ratusan dollar biasanya dipandang terlalu besar. Belum lagi kini telah ada broker binary lainnya yang menawarkan kondisi deposit minimal dengan nilai lebih rendah. Namun sekali lagi, modal kecil bukan jawaban dari segala masalah. Anda harus memperhitungkan aturan kapital tiap trading agar tetap memiliki peluang yang besar. Sia-sia bukan jika Anda melakukan dan bisa deposit 10 dollar, namun minimum kapital per option ternyata mencapai 5 dollar? Ini berarti, Anda hanya punya kesempatan trading sebanyak 2 kali.