Stop Loss Hunter – Banyak dari para trader forex yang merasa dicurangi karena aktivitas harga yang ada di platform trading dianggap tidak normal. Keluhan seperti ini kerap muncul setelah pergerakan harga yang tidak normal tersebut akhirnya merugikan mereka.
Hal inilah yang kemudian muncul sebuah istilah Stop Loss Hunter yang merujuk pada broker forex yang memanipulasi harga dan merugikan para trader.
Stop Loss Hunter merupakan pihak yang membidik stop loss para trader agar mudah tersentuh. Di saat posisi trader terkena stop loss dan ditutup dengan kerugian, Stop Loss Hunter ini akan mendapatkan keuntungan.
Trader yang menjadi korban pemburu stop loss biasanya mendapati kejadian yang seperti ini.
Sebagai contohnya Ali membuka posisi EUR/USD pada level 1.3150 dan menempatkan posisi stop loss 50 pips dari entry pada level 1.3100. Saat harga mengalami penurunan dan mencapai 1.3105, posisi yang dibuka secara tiba-tiba tertutup oleh stop loss. Kejadian seperti ini bukan hanya terjadi satu dua kali saja yang akhirnya bisa menimbulkan kerugian besar pada akun yang dimiliki para trader.
Hal yang perlu Anda pahami adalah hanya broker yang diuntungkan dari kerugian para trader saja yang dicurigai berburu stop loss. Broker seperti ini biasanya berjenis market maker (bandar) dan tidak terdaftar dengan jelas.
Broker yang terdaftar dengan jelas pasti akan merugi saat mereka melakukan hal demikian. Hal ini dikarenakan tindakan yang demikan merupakan hal yang ilegal dan bisa membuat mereka dijatuhi sanksi dan kehilangan banyak klien.
Agar lebih memahami stop loss hunter, berikut 3 fakta yang akan kami ungkapkan untuk Anda semua.
1.Tersangka Stop Loss Hunter Bukan Hanya Broker
Saat membahas tentang stop loss hunter banyak dari trader langsung menuduh broker bandar sebagai pelaku dibaliknya. Hal demikian tidak sepenuhnya benar, sebab ada pelaku lain yang sering kali luput dari perhatian para trader.
Pelaku lain disini adalah para pemain besar yang sudah berpengalaman dan cerdas memandaatkan kesalahan trader amatir untuk mendapatkan keuntungan.
Bagaimana bisa terjadi?
Saat Anda melalukan buy mata uang di atas level support, maka Anda akan membeli dari para penjual atau seller.
Agar bisa memancing para trader amatir melakukan sell di level support, mereka akan menggerakan harga di bawah level support, kemudian melakukan open buy dengan volume besar untuk mendorong harga naik kembali.
Pemain besar ini biasanya melakukan transaksi sebagai trader institusi yang memiliki banyak amunisi untuk bisa menciptakan pergerakan harga.
Selain itu mereka juga memiliki keahlian untuk memprediksi level stop loss favorit para trader.
2.Cara Menual Bukan Solusi untuk Mengatasi Stop Loss Hunter
Fakta pertama yang perlu Anda ketahui adalah stop loss hunter sering kali mengincar level-level umum yang banyak dijadikan patokan para trader retail. Dari sisi mungkin Anda akan berpikir untuk exit posisi dengan cara manual dan tidak menggunakan stop loss.
Hal di atas sangat tergantung dari kemampuan Anda sebagai seorang trader. Jika Anda sudah mahir dan bisa melakukan close dengan kepala dingin, maka sah-sah saja melakukan hal ini. Tetapi jika Anda masih mudah terpengaruh emosi saat trading, maka cara seperti ini akan semakin mempercepat kerugian.
Solusi lain yang bisa Anda lakukan adalah dengan cara mengantisipasi stop loss hunter dengan memberi jarak beberapa pips dari level kunci yang ditargetkan. Seperti contoh yang telah kami sampaikan bahwa memiliki level bulat seperti 1.3100 merupakan tindakan yang kurang bijak, karena sangat besar kemungkinan stop loss hunter akan beraksi di arena tersebut. Cara mengantisipasinya adalah dengan melonggarkan stop loss pada area 1.3092 atau 1.3094.
Bisa juga Anda memilih stop loss dengan menggunakan dasar stop loss dari aturan manajemen resiko yang ada. Sebagai contohnya jika Anda memiliki batas toleransi resiko 30 pips di setiap posisi, maka gunakan pedoman ini untuk menentukan stop loss yang ada.
Aturan seperti di atas mustahil untuk bisa diprediksi oleh stop loss hunter karena manajemen resiko yang dimiliki oleh setiap trader berbeda-beda satu sama lainnya.
3.Anda Bisa Mengetahui Aksi Stop Loss Hunter Dari Price Action
Melihat dari situasi yang sering kali terjadi, aksi stop loss hunter sebenarnya bisa Anda ketahui sebagai false break di grafik. Kondisi seperti ini sering kali ditandai dengan pergerakan harga yang seakan-akan menembus suatu level penting dan mengawali breakout.
Dikarenakan peluang breakout yang cukup besar, maka banyak dari para trader yang mudah terkecoh oleh false break yang seperti ini. Nyatanya jika mereka mempalajari cara mengkonfirmasi breakout, maka kerugian dari false break out bisa diminimalisir.
Salah satu metode yang sangat disarankan adalah dengan cara menunggu konfirmasi price action. Saat pasar sedang dipenuhi dengan ketidakpastian, maka harga akan membentuk candle dengan sumbu panjang yang akan melebihi body.
Ini Tips Penting yang Bisa Anda lakukan untuk Menghindari Stop Loss Hunter
Dari penjelasan yang telah kami sampaikan di atas, maka bisa ditarik kesimpulan bahwa trader retail yang pemula harus ekstra hati-hati agar tidak menjadi korban stop loss hunter. Berhari-hatilah mulai dari tahap memilih broker sampai merencanakan posisi trading.
Ini tips lengkap yang bisa Anda terapkan untuk melindungi diri dari stop loss hunter.
-Anda harus memilih broker dengan lebih teliti. Ada baiknya untuk menghindari broker bandar dan melihat pengalaman dan regulasi broker untuk menentukan kredibilitas.
-Anda bisa membuat sebuah jurnal trading agar bisa mengevaluasi hasil transaksi yang dilakukan. Jurnal trading bisa menunjukkan apakah kerugian yang Anda dapatkan berasal dari kesalahan pribadi atau akaibat ulah dari stop loss hunter. Selain itu, Anda juga harus mengenali pihak mana yang sangat suka memburu stop loss, bisa broker atau pemain besar.
Baca Juga: Jangan Bingung Lagi! Ini Cara Mudah Mengetahui Pasar Sedang Konsolidasi
-Jangan menempatkan stop loss pada level kunci yang umum seperti level psikologis, pivot point, fibonacci, dan yang lainnya.
-Harus mengurangi trading saat momen perilisan berita yang memiliki dampak tinggi. Jika Anda masih memiliki posisi di saat demikian, maka lakukan penyesuaian stop loss dengan tingkat volatilitas terbaru.
-Selalu waspadai false break dengan cara menunggu konfirmasi selanjutnya. Jangan tergesa-gesa membuat keputusan saat sinyal price action memperlihatkan ketidakpastian pasar.
-Saat akan mengambil keputusan yang penting, maka selalu pergunakan lebih dari satu sinyal trading.
-Berusahan untuk meningkatkan disiplin dan selalu kendalikan emosi yang ada. Saat berburu stop loss, para pemain yang besar tidak hanya memanfaatkan pengetahuan yang dimiliki saja, tetapi juga kebiasan buruk seperti perasaan takut dan serakah.
Semoga informasi di atas bisa bermanfaat untuk Anda semua. Jika masih memiliki pertanyaan lebih lanjut berkaitan dengan topik di atas, jangan ragu untuk bertanya kepada kami.
Selamat berinvestasi!
Oleh: Wahyu Utama
